ANALISA KECUKUPAN RUANG TERBUKA HIJAU BERDASARKAN PENYERAPAN KONSENTRASI KARBONDIOKSIDA (O2) DAN PEMENUHAN OKSIGEN (O2) DI KAMPUS UIN SUNAN AMPEL SURABAYA
DOI:
https://doi.org/10.29080/alard.v4i2.476Keywords:
ruang terbuka hijau, karbon dioksida dan oksigenAbstract
Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya sebagai salah satu universitas terkemuka di Kota Surabaya ikut mendukung program eco city yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kota Surabaya dengan menerapkan program eco campus. Kampus Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya seiring berjalannya waktu terus berbenah untuk meningkatkan kualitas pendidikan dengan pengembangan dan pembangunan fisik gedung. Pengambangan dan pembangunan tanpa mempertimbangkan kebutuhan ruang terbuka hijau akan mengakibatkan suasana kampus tidak nyaman sebagai tempat dilakukannya aktivitas belajar mengajar. Metode penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif. Analisis data dengan perhitungan korelasi ruang terbuka hijau dengan konsentrasi karbon dioksida (CO2) dan oksigen (O2) yang terkandung dalam udara di lingkungan kampus Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya. Hasil analisa penelitian menunjukkan bahwa Koefisien Dasar Bangunan (KDB) kampus Universitas Islam Negeri Sunan Ampel eksisting adalah 38,02%; dan Koefisien Dasar Hijau (KDH) eksisting adalah 1,69%. Ruang terbuka hijau (RTH) yang dibutuhkan saat ini berdasarkan kondisi eksisting sebesar 17.387.408, 01 m2, sementara berdasarkan proyeksi Ruang Terbuka Hijau (RTH) hingga tahun 2028, luas ruang terbuka hijau (RTH) yang dibutuhkan sebesar 54,813,305.08 m2. Rekomendasi yang sarankan adalah dengan menyediakan ruang terbuka hijau sesuai hasil analisis penelitian. Serta melaksanakan penghijauan di area gedung seperti rooftop dan vertical garden untuk mengurangi emisi karbon dioksida.
Downloads
References
Amiany. 2016. Penataan Ruang Terbuka Hijau di Kawasan Fakultas Teknik Universitas Palangka Raya. Jurnal Perspektif Arsitektur Vol 11. Jurusan Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Palangka Raya.
Campbell, N.A., dan Recce, J.B. (2002). Biology: Plant Production and Biotechnology. San Francisco: Cumming Publishing Company, Inc.
Banurea, I. Rahmawaty. Afiffudin, Y. 2013. Analisis Kemampuan Ruang Terbuka Hijau dalam Mereduksi Konsentrasi CO2 dari Kontribusi Kendaraan Bermotor di Kampus USU Medan (Green Open Space Capability Analysis on Reducing Concentration of CO2 from Motor Vehicles at Campus USU Medan). Universitas Sumatra Utara. Medan
Ikhlas. N, Abdullah. T., Boedisantoso. R. (2017). Calculation Method of Green Open Space Based on Carbon Emission from Transportation Sector in Surabaya. The Journal for Technology and Science, Vol. 28, No. 2 , 37.
Lakswendra, A. 2013. Eco Campus (Studi Deskriptif Tentang Perilaku Mahasiswa Its terhadap Program Eco Campus). Program Studi S1 Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Airlangga Surabaya.
Munfarida, I. (2016). Evaluasi Kualitas Udara Studi Kasus 3 Lokasi Puskesmas Di Kota Cimahi Provinsi Jawa Barat. Al-Ard : Jurnal Teknik Lingkungan Vol. 1 No.2 , 67-73.
Pemerintah Kota Surabaya, D. C. (2015). Surat Keterangan Rencana Kota Nomor 420/541/436.6.2/2015. Surabaya: Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang.
Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No.5/PRT/M/2008. Tentang Pedoman Penyediaan dan Pemanfaatan Ruang Terbuka Hijau di Kawasan Perkotaan. Direktorat Jenderal Penataan Ruang Departeman Pekerjaan Umum.
Profil Kota Surabaya Tahun 2016. Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Surabaya. Pemerintah Kota Surabaya.
Rosazman, H & Velan, K. (2015). Exploring Strategies For Sustainable ‘Ecocampus’ The Experience Of University Malaysia Sabah. Malaysian Journal of Society and Space, Vol. 11, No.3 Mei, 84-96.
Soedomo, M. (2001). Pencemaran Udara. Bandung: ITB.
Surabaya, U. S. (2014). Master Plan UIN Sunan Ampel. Surabaya: UIN Sunan Ampel Surabaya.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang. Jakarta.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.